Transjakarta kaji perluasan Halte Cawang Sentral 

8 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengkaji perluasan Halte Cawang Sentral di Jakarta Timur untuk mengurangi kepadatan penumpang terutama pada jam-jam sibuk.

"Kami sedang mengkaji, tahun depan mudah-mudahan akan melakukan pelebaran (Halte) Cawang UKI (sekarang Cawang Sentral)," kata Kepala Divisi Integrasi Angkutan Transjakarta, Gatot Indra.

Hal itu disampaikannya dalam Diskusi Publik tentang "Peremajaan Angkutan Umum di DKI Jakarta", di Jakarta Pusat, Selasa.

Gatot menyebutkan, kepadatan penumpang khususnya pada pagi hari di salah satu halte yang telah direvitalisasi itu sudah masuk kategori luar biasa. Ini lantaran jalur antrian yang hanya satu.

"Halte semakin panjang tapi 'line'-nya (jalur antrean) hanya satu akhirnya naik turun busnya masih terhambat," kata dia.

Baca juga: Lahan Pemprov DKI dan terminal bus bakal jadi lokasi SPKLU

Baca juga: Pemotongan DBH diupayakan tak ganggu target bus listrik Transjakarta

Adapun Halte Cawang Sentral 1 Polypaint sebenarnya baru diresmikan pada September lalu setelah direvitalisasi.

Halte yang dulunya bernama Halte Cawang UKI ini menjadi lintasan dua trayek JakLingko dan tiga koridor Transjakarta. Setiap hari rata-rata ada 3.800 penumpang yang naik dan turun melalui halte itu.

Halte tersebut dilengkapi dengan lift dan terkoneksi dengan Halte Bus Transjakarta yang ada di median jalan.

Transjakarta saat ini mengoperasikan 31 rute BRT, 98 rute Mikrotrans dan 98 "rite non"-BRT sebagai pengumpan (feeder) menuju BRT dan moda transportasi lainnya.

"Pada 2025 ini, kami melayani 1,475 juta pelanggan per hari, merupakan tertinggi yang kita sudah layani saat ini. Tahun ini kami ditargetkan 408 juta pelanggan" ujar Gatot.

Baca juga: Fasilitas Transjakarta diperbaiki jelang kenaikan tarif

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |