Tisya siap jadi jembatan komunikasi bagi pemain muda dan senior di JPE

1 month ago 17

Jakarta (ANTARA) - Kapten tim bola voli putri Jakarta Pertamina Enduro (JPE) Tisya Amallya Putri mengaku siap menjadi jembatan komunikasi bagi para pemain muda dan senior di Jakarta Pertamina Enduro (JPE) guna menyolidkan kekuatan tim untuk Proliga 2025.

Ia mengatakan penguatan komunikasi antarpemain sangat penting guna membangun chemistry saat di dalam dan luar lapangan selain persiapan teknis seperti latihan fisik.

"Ya komunikasinya tidak susah ya, jadi posisi aku juga bukan yang sudah senior sekali, masih ada di atas aku yang senior, makanya aku untuk komunikasi dengan senior sama ke bawah atau junior pun juga enak gitu," kata dia saat diwawancarai di sela latihan bersama rekannya di GOR Bulungan, Jakarta, Selasa.

Lebih lanjut Tisya mengatakan meski baru bergabung dengan JPE dan langsung ditunjuk sebagai kapten, dirinya merasa yakin bisa membangun chemistry lebih kepada semua pemain.

Sebab, dengan penyelarasan tujuan dan motivasi yang sama yakni bersama-sama merebut gelar juara, maka komunikasi akan lebih mudah untuk dilakukan.

Ia menambahkan, saat ini seluruh penghuni skuad tengah berupaya menyatukan visi dan misi bersama, serta berfokus pada penguatan kerja sama tim.

Sementara, saat ditanya terkait peta kekuatan lawan-lawan yang akan dihadapi nanti, ia menyatakan belum memiliki gambaran pasti mengenai hal tersebut, bahkan pelatih juga belum memberikan gambaran calon-calon lawan yang kuat kepada seluruh pemain.

"Mungkin dari pelatih sudah ada, tetapi masih belum dikasih tahu sama pemain. Jadi ya harus bersiap saja," ujar peraih Best Setter Proliga 2024 itu.

Para pemain Jakarta Pertamina Enduro (JPE), berkumpul bersama jajaran pelatih sebelum berlatih di GOR Bulungan, Jakarta, Selasa (31/12/2024). ANTARA/Donny Aditra

Baca juga: Tisya Amallya ingin JPE 'ngegas' sampai akhir musim di Proliga 2025

Untuk Proliga 2025, Jakarta Pertamina Enduro (JPE) siap mengukir prestasi di kategori tim putri untuk kompetisi bola voli paling bergengsi di Tanah Air itu. JPE diperkuat oleh 17 pemain, terdiri dari 15 pemain lokal dan dua pemain asing.

Pemain lokal JPE berasal dari berbagai klub seperti TNI AL, Bravo Jakarta, dan Bank Jatim. Di antara nama-nama besar yang akan menjadi tulang punggung tim ada Tisya Amallya Putri.

Kemudian Eris Septia Wulandari yang dinobatkan sebagai Best Libero Proliga 2024 dan Junaida Santi, pemain muda timnas putri Indonesia 2024 yang penuh potensi dan sebelumnya telah mengantar JPE ke grand final dan posisi empat besar Proliga 2023/2024.

Tim itu juga telah menghadirkan dua pemain asing, yaitu Erica Staunton dari Amerika Serikat dan Elena Samoilenko dari Rusia.

Sebelum bergabung di JPE, Erica berlaga bersama Creamline Cool Smashers (Filipina) di ajang Premier Volleyball League (PVL) Invitational Conference dan mendapatkan penghargaan Best Outside Hitter.

Sedangkan Elena sebelumnya telah banyak berpengalaman membela berbagai klub di sejumlah negara.

Baca juga: Pelatih JPE sebut pengembangan pemain muda jadi pilar penting klub

Baca juga: Pelatih JPE: Kami fokus perkuat fisik dan mental untuk Proliga 2025

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024

Read Entire Article
Rakyat news | | | |