Tabung meledak, seorang tewas akibat kebakaran warung ayam Pekanbaru

3 weeks ago 17
Dalam waktu sekitar tujuh menit api langsung membakar rumah. Pihak keluarga langsung menelpon Bhabin dan melapor pada pihak pemadam kebakaran

Pekanbaru, (ANTARA) - Seorang warga meninggal dalam kebakaran warung makan ayam geprek yang berlokasi di Jalan Melur, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, diduga kuat api dipicu oleh kebocoran tabung gas hingga berujung pada ledakan dan kobaran api.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru Kompol Berry Juana mengatakan peristiwa naas itu terjadi pada Jumat (21/11) pagi. Api menjalar dengan cepat menghanguskan seluruh isi warung yang mengakibatkan seorang penghuni meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Dalam waktu sekitar tujuh menit api langsung membakar rumah. Pihak keluarga langsung menelpon Bhabin dan melapor pada pihak pemadam kebakaran,” katanya di Pekanbaru, Jumat.

Baca juga: Polresta Pekanbaru selidiki dua anak tewas di kolam bekas galian C

Korban Sumini (55) dilaporkan mengalami luka gosong di sekujur tubuh akibat terpanggang dalam kebakaran. Pihak kepolisian saat ini masih mendalami kasus untuk penyelidikan lebih lanjut.

Berdasarkan kesaksian di lapangan, kata dia, kejadian bermula saat saksi Bejo (56) yang baru sampai di rumah melihat tabung gas milik saksi Dika yang bocor dan menegur karyawan. Selanjutnya, saksi Dika langsung bertindak melepas kepala gas dan berusaha memasangnya kembali.

Baca juga: Polresta Pekanbaru tangkap oknum polisi terkait penggelapan mobil

Namun tidak berapa lama setelah pemasangan ulang, tabung gas tersebut meledak. Karyawan warung ayam geprek kemudian berupaya memadamkan api dengan menggunakan air.

Tindakan pemadaman tersebut kurang tepat dan ada instruksi untuk menutup api dengan kain handuk basah, namun karyawan itu tetap menyiramkan air. Akhirnya terjadilah kobaran api dan selanjutnya saksi menghubungi pihak berwenang.

Kobaran api baru berhasil dipadamkan setelah sekitar 1,5 jam dengan bantuan lima mobil pemadam yang dikerahkan ke lokasi. Proses pemadaman berlangsung alot mengingat cepatnya api menjalar.

Baca juga: Polresta Pekanbaru siapkan 1.500 personel gabungan amankan DPRD Riau

Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |