Sambut 2025, KJRI Cape Town akan adakan refleksi akhir tahun

1 month ago 9

Jakarta (ANTARA) - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Cape Town, Afrika Selatan, akan mengadakan acara refleksi akhir tahun sekaligus untuk menyambut Tahun Baru 2025 pada 31 Desember 2024, menjelang pergantian tahun menuju 2025.

"Jadi, besok kita olahraga. Selain itu, Malamnya, jam 7 malam, kita selenggarakan acara refleksi tahun baru dan juga tantangan serta bagaimana prioritas kebijakan untuk tahun yang akan datang," kata Konjen RI Cape Town Tudiono kepada ANTARA di Jakarta, Senin.

Refleksi akhir tahun tersebut, kata Konjen Tudiono, merupakan bagian dari rangkaian perayaan menyambut Tahun Baru 2025, yang sebelumnya akan diawali dengan kegiatan olahraga pada pagi hari, sebelum refleksi akhir tahun pada malamnya.

Kegiatan olahraga seperti pingpong dan badminton akan diadakan pada 31 Desember di KJRI Cape Town sebagai upaya untuk mempererat silaturahmi dan hubungan di antara warga negara Indonesia (WNI) yang bermukim di Afsel.

"Jadi, itu untuk membangun team work, karena dengan adanya acara-acara seperti olahraga itu sportifitas itu terbangun dan komunikasinya menjadi sangat informal. Itu dasarnya," kata Konjen.

Pada malamnya, acara perayaan akan dilanjutkan dengan refleksi akhir tahun dengan mengevaluasi berbagai capaian yang dilakukan KJRI, juga untuk melihat tantangan dan prioritas-prioritas yang ingin dicapai di tahun mendatang.

"Di dalam refleksi itu, pertama untuk melihat kembali apa yang sudah kita capai dalam tahun 2024 beserta tantangan atau pending matters untuk kemudian kita lakukan penyesuaian untuk prioritas tahun yang akan datang," kata dia lebih lanjut.

Acara refleksi akhir tahun tersebut akan mengundang para WNI sekaligus WNI anak buah kapal (ABK) yang tinggal dan bekerja di negara itu dan ditujukan untuk memperkuat hubungan dan kebersamaan di antara para WNI.

Sementara itu, Konjen Tudiono juga menekankan bahwa akan ada tantangan situasi global yang lebih besar di tahun mendatang.

Untuk itu, Konjen Tudiono mendorong para WNI di Afrika Selatan untuk meningkatkan kehati-hatian dan menghindari tempat-tempat yang berisiko tinggi bagi keamanan.

"Insya Allah, Cape Town itu aman. Cuma memang kita harus tahu tempat-tempat mana yang harus dihindari karena berisiko tinggi," katanya.

Kemudian, Tudiono juga menegaskan komitmen untuk terus melindungi warga negara Indonesia di Afrika Selatan. "Jadi, kami tegaskan komitmen kami untuk memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik kepada warga negara kita," katanya.

Baca juga: KJRI Cape Town dukung temu bisnis pada acara Pasar Rakyat Indonesia

Baca juga: Konjen RI Cape Town: Pelayanan publik adalah misi prioritas KJRI

Baca juga: KJRI Cape Town adakan kegiatan peningkatan kapasitas bagi ABK

Pewarta: Katriana
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024

Read Entire Article
Rakyat news | | | |