Pengendara diduga mabuk tabrak pejalan kaki dan 21 motor parkir

11 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Pria pengendara mobil listrik, berinisial MPK diduga mabuk sehingga menabrak seorang pengendara motor, pejalan kaki, dua gerobak dan 21 unit sepeda motor parkir di Diskotik Helen's Jalan Danau Sunter Utara Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu dinihari.

"Pengemudi ini diduga dalam keadaan mabuk dan saat ini kami masih meminta keterangan," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Utara AKBP Donni Bagus Wibisono di Jakarta, Sabtu.

Ia mengatakan, tidak ada korban meninggal dunia pada peristiwa itu, tetapi empat orang mengalami luka-luka akibat tabrakan itu.

Korban AJ mengalami luka patah tulang lengan kanan sehingga berobat di RS Royal Progress.

Pengendara motor AD mengalami luka lecet disiku tangan kanan, korban berinisial FF mengalami luka di bagian paha kanan lecet dan korban MAG mengalami luka robek betis kiri dan sesak di dada.

Baca juga: Dua pengendara motor tewas akibat tabrakan di Koja

"Ketiganya berobat di RS Satyanegara," kata dia.

Peristiwa itu diperkirakan terjadi pada pukul 02.20 WIB yang melibatkan satu mobil listrik dengan seorang pejalan kaki berinisial AJ, lalu menabrak pengendara motor berinisial AD.

Mobil ini juga menabrak dua gerobak tahu bulat dan 21 sepeda motor yang sedang parkir.

"Barang bukti yang dikumpulkan polisi satu unit mobil, 23 motor dan dua gerobak," kata dia.

Kronologinya, pengendara MPK melaju dari arah timur ke arah barat, dan ketika berada di dekat Diskotek Helen's, mobil oleng ke kanan dan menabrak pejalan kaki berinisial AJ yang sedang berdiri di sisi kanan jalan, kemudian mobil oleng ke kiri menabrak motor yang dikendarai AD dan berbonceng FF dan MAG yang melaju di samping mobil.

Baca juga: Petugas evakuasi mobil terperosok di Wijaya Kusuma Jakbar

Mobil itu juga membuat sepeda motor terpental dan membentur gerobak tahu bulat.

Kemudian, mobil listrik terus melaju dan lalu hilang kendali sehingga menabrak 21 kendaraan sepeda motor di parkiran Diskotek Helen's tersebut.

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |