Pemkab Bangka Tengah dan tokoh agama berkomitmen jaga kerukunan

2 weeks ago 9
Kekuatan utama kita terletak pada persaudaraan dan solidaritas sosial, yang dibangun atas dasar nilai-nilai kebangsaan, gotong royong, dan semangat Bhinneka Tunggal Ika

Koba, Babel, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama tokoh lintas agama dan organisasi masyarakat, menyatakan komitmen menjaga kerukunan serta kondusifitas daerah di tengah dinamika nasional yang kerap diwarnai konflik.

"Di tengah dinamika yang terjadi secara nasional, kita di daerah tetap berkomitmen menjaga situasi tetap kondusif, menjaga kerukunan dan keberagaman dalam bingkai NKRI," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman usai pertemuan dengan tokoh lintas agama dan organisasi masyarakat di Koba, Sabtu.

Algafry menegaskan komitmen tersebut mencakup upaya menjaga persatuan, menjalin sinergi dengan pemerintah daerah dan aparat keamanan, menolak berita bohong, ujaran kebencian maupun fitnah, serta mengecam keras setiap aksi anarkis yang terjadi di wilayah Indonesia.

"Kekuatan utama kita terletak pada persaudaraan dan solidaritas sosial, yang dibangun atas dasar nilai-nilai kebangsaan, gotong royong, dan semangat Bhinneka Tunggal Ika," ujarnya.

Ia mengatakan, perbedaan suku, agama, maupun pilihan politik tidak boleh memecah belah, karena seluruh masyarakat memiliki satu tujuan, yakni menjaga Indonesia, Bangka Belitung, dan khususnya Bangka Tengah.

Menurut Algafry, upaya menjaga kerukunan dan keamanan tidak bisa hanya ditopang pemerintah daerah, melainkan perlu dukungan penuh dari pemangku kepentingan, tokoh agama, serta tokoh masyarakat.

"Dalam pertemuan ini hadir Kapolres, Kejari, Dandim yang diwakili Danramil, serta Kepala Kemenag yang ikut menyampaikan kondisi terkini. Dengan demikian kita mendapat informasi langsung, tidak hanya dari media sosial atau isu hoaks yang beredar," katanya.

Ia berharap, forum bersama lintas tokoh tersebut dapat digelar secara berkala agar komunikasi antarelemen masyarakat tetap terjaga sekaligus menjadi wadah mencari solusi bersama setiap persoalan yang muncul.

"Kerukunan yang kita jaga hari ini adalah warisan berharga untuk anak cucu kita nanti. Oleh karena itu, mari bersama-sama menjaga harmoni di tengah keberagaman," katanya.

Pewarta: Ahmadi
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |