Peluang kerja ke luar negeri terbuka lebar bagi lulusan Poliran Banten

2 weeks ago 5

Serang (ANTARA) - Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding memastikan peluang bekerja di luar negeri untuk sektor perikanan masih terbuka luas, termasuk untuk pemuda dari Banten yang telah mengikuti pelatihan vokasi di program Polisi Peduli Pengangguran (Poliran) Polda Banten.

Hal itu disampaikan Karding saat menjawab pertanyaan dari Nuruddin, salah satu penerima manfaat Poliran, yang menanyakan kepastian peluang kerja di sektor perikanan luar negeri di Kota Serang, Jumat.

“Kalau mau berangkat ke luar negeri, sektor perikanan masih terbuka. Di Korea, misalnya, ada dua jenis fishing, budidaya seperti karamba, dan one day fishing, berangkat pagi, pulang malam. Semuanya lewat skema G to G (pemerintah ke pemerintah),” ujar Karding.

Namun ia menegaskan selain keterampilan teknis, calon pekerja migran juga harus memperkuat kemampuan bahasa dan kesiapan mental sebelum diberangkatkan.

Baca juga: Menaker harap Satgas PHK bisa rampung pada Mei 2025

“Yang paling penting sekarang itu perkuat bahasa dan mental, karena bekerja di luar negeri itu beda budayanya, beda cara kerjanya. Mental harus disiapkan betul,” ujar dia.

Menurutnya, usia maksimal untuk diberangkatkan adalah 40 tahun, dan semakin muda usia pencari kerja, semakin besar pula peluang diterima oleh negara tujuan.

“Umur maksimal 40 tahun. Tapi kalau seperti Nuruddin yang masih 30 tahun, itu sangat memungkinkan,” ujar dia.

Karding juga menyampaikan selain penghasilan, para pekerja migran akan memperoleh berbagai keuntungan lainnya seperti pengalaman kerja internasional, keterampilan baru, dan bahkan peluang untuk membangun kehidupan yang lebih baik.

Kementerian P2MI, ujar Karding, siap membantu dan memfasilitasi calon pekerja migran dari Banten untuk mengikuti proses pemberangkatan secara prosedural dan aman.

Baca juga: Rentan layoff, Menaker harap Satgas PHK bisa lindungi pekerja media

“Nanti kementerian akan coba bantu fasilitasi. Tapi kuncinya, bahasanya dulu yang dikuatkan,” ujar dia.

Program Poliran yang dijalankan Polda Banten dinilai sebagai salah satu model unggulan pelatihan vokasi yang bisa mendukung penyiapan tenaga kerja migran yang kompeten dan siap bersaing secara global, kata dia.

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |