Jakarta (ANTARA) - Merek mewah dari BYD, Denza, mengumumkan akan melakukan debutnya di Eropa pada gelaran Brera Design Week 2025 di Milan, Italia, yang akan diselenggarakan pada 7 - 13 April.
Masuknya merek premium asal China ini menandakan persaingan pasar baru dengan banyak merek premium yang berasal dari benua biru tersebut.
“Kami membawa masa depan mobilitas listrik premium ke Eropa. Tetap terinspirasi, tetap di depan,” kata perusahaan dilansir Car News China, Kamis (27/2).
Brera Design Week adalah bagian utama dari Furisalone, sebuah rangkaian acara yang tersebar di berbagai area di Milan selama Design Week. Denza adalah sponsor utama Fuorisalone 2025.
Baca juga: Tampilan luar Denza D9 yang mewah dan elegan
Denza merupakan perusahaan patungan yang gagal antara Mercedes-Benz dan BYD, yang didirikan pada tahun 2011.
Setiap bagian memegang 50 persen, dan modal terdaftar adalah 7,76 miliar yuan (sekitar Rp16,58 triliun). Namun, Denza tidak pernah benar-benar populer, penjualannya rendah, dan sepuluh tahun kemudian, pada Desember 2021, Mercedes-Benz keluar dari perusahaan patungan tersebut karena BYD meningkatkan kepemilikannya menjadi 90 persen.
BYD kemudian memperoleh 10 persen sisanya pada tahun 2024.
Setelah BYD mengambil alih, segalanya mulai bergerak cepat. Denza diposisikan sebagai merek mobil listrik premium dan meluncurkan lima model baru: minivan D9, SUV N7 dan N8, sedan Z9, dan Z9 GT estate.
Baca juga: Merek mobil listrik mewah DENZA resmi masuk RI, bawa MPV D9
Pada tahun 2024, perusahaan menjual 125.674 mobil di China dan diekspor ke Eropa.
Untuk Eropa, Denza akan bersaing langsung dengan trio Jerman BMW, Audi, dan mantan mitra JV-nya, Mercedes. Namun Denza di Eropa akan sedikit berbeda dengan Denza China.
BYD saat ini mengoperasikan tiga merek: Denza, Fang Cheng Bao, dan Yangwang. Namun, BYD ingin “menempatkan semuanya di bawah satu merek mewah” untuk Eropa.
Oleh karena itu, SUV Fang Cheng Bao Bao 5 akan diluncurkan di Eropa dengan merek Denza.
Baca juga: Mobil sport Denza diperkirakan ditampilkan di Shanghai Auto Show
Dari jajaran Denza, Z9 GT estate dipastikan akan diluncurkan di Eropa untuk menyaingi Porsche Panamera.
Z9 GT dirancang oleh desainer veteran Audi, Wolfgang Egger, dan dibanderol dengan harga mulai dari 334.800 yuan (Rp764,3 juta) untuk varian hibrida plug-in (PHEV) dan 354.800 yuan (Rp809 juta) untuk versi listrik di China.
Perlu dicatat, harga kendaraan di tiap negara tentu berbeda, termasuk mobil Denza di Indonesia.
Baca juga: Denza berhasil kirim kendaraan yang ke-200 ribu hanya dalam dua tahun
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025
