KKP: Ekspor perikanan RI capai 4,81 miliar dolar AS hingga Oktober

1 month ago 14
Kinerja ekspor hasil perikanan Indonesia pada periode Januari hingga Oktober tahun 2024, saat ini tercatat per bulan Oktober itu adalah 4,81 miliar dolar AS

Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyebutkan nilai ekspor perikanan Indonesia mencapai 4,81 miliar dolar AS dengan volume 1.150 ton selama periode Januari hingga Oktober 2024.

"Kinerja ekspor hasil perikanan Indonesia pada periode Januari hingga Oktober tahun 2024, saat ini tercatat per bulan Oktober itu adalah 4,81 miliar dolar AS," kata Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP Budi Sulistiyo dalam Konferensi Pers Capaian Akhir Tahun KKP 2024 Sesi I di Jakarta, Senin.

Budi menyampaikan bahwa angka tersebut naik 4,37 persen bila dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023 mencapai 6,41 miliar dolar AS dengan volume ekspor mencapai 986 ton.

"Kami berharap di akhir tahun atau nanti sampai bulan Desember 2024 itu bisa mencapai lebih dari angka 5 miliar dolar AS," ujarnya.

Sementara dari sisi komoditas udang mendominasi ekspor perikanan Indonesia mencapai 1,36 miliar dolar AS; disusul tuna-tongkol-cakalang sebesar 0,86 miliar dolar AS; lalu cumi-sotong-gurita mencapai 0,68 miliar dolar AS; kemudian rajungan-kepiting 0,43 miliar dolar AS; dan rumput laut mencapai 0,29 miliar dolar AS.

Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP Budi Sulistiyo menjawab pertanyaan awak media seusai Konferensi Pers Capaian Akhir Tahun KKP 2024 Sesi I di Jakarta, Senin (16/12/2024). ANTARA/Harianto

Ia menyebutkan bahwa berdasarkan 20 komoditas utama ekspor yang mengalami peningkatan baik nilai maupun pangsanya dibanding periode Januari-Oktober tahun 2023 ada 11 komoditas, yaitu tuna- cakalang-tongkol, cumi-sotong-gurita, rajungan-kepiting, tilapia, layur, lobster, sarden, kerapu, kekerangan, surimi dan bawal.

Kemudian, berdasarkan 20 komoditas utama ekspor Indonesia menurut volume yang mengalami peningkatan baik nilai maupun pangsanya dibanding periode Januari-Oktober tahun 2023 ada 12 komoditas, yaitu tuna-cakalang-tongkol, cumi-sotong-gurita, layur-gulama, rajungan-kepiting, sarden, bawal, surimi, kekerangan, kerapu, ubur-ubur, makarel, dan hati-telur Ikan;

Lebih lanjut, Budi menjelaskan bahwa kinerja penguatan pasar perikanan ke luar negeri di tahun 2024 dilakukan dengan mengikuti beberapa ekspo internasional di antaranya di Boston Amerika Serikat dan di Barcelona.

Pada tahun 2024, KKP melakukan promosi perdagangan internasional di beberapa negara, dan menghasilkan realisasi kontrak dagang sebesar 50,03 juta dolar AS.

"Kemudian juga ada pertemuan ekspo internasional di Jakarta. Dari ekspo-ekspo yang kami ikuti melibatkan semua pelaku usaha yang telah kami kurasi itu terjadi transaksi 50,03 juta dokar AS," ucap Budi.

Lebih lanjut, Budi juga menyebutkan bahwa nilai impor periode Januari-Oktober 2024 mencapai 0,42 miliar dolar AS atau turun 24,27 persen.

"Serta hanya sekitar 8,68 persen terhadap nilai ekspor, sehingga mengukuhkan Indonesia sebagai negara net exporter produk perikanan," tutur Budi.

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024

Read Entire Article
Rakyat news | | | |