Jakarta (ANTARA) - Kepolisian mengerahkan 3.202 personel gabungan untuk menjaga keramaian malam Tahun Baru 2025 di Jakarta Pusat.
"Kekuatan pelibatan personel pengamanan sebanyak 3.202 personel untuk mengamankan malam perayaan Tahun Baru 2025 di wilayah Jakarta Pusat," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Personel gabungan tersebut berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dan instansi terkait. Personel itu ditempatkan di sejumlah lokasi di Jakarta Pusat.
Sebanyak 3.202 personel itu meliputi 630 personel berjaga di wilayah Gambir, mulai dari Istana Negara, Kedubes AS, Monas (panggung 1) dan Kantor Wali Kota Jakarta Pusat (panggung 2).
Lalu, 1.201 personel berjaga di wilayah Menteng meliputi Saripan Pasific (panggung 3), Sarinah (panggung 4), depan Kedubes Jepang (panggung 5), Bundaran HI (panggung 6) dan depan Plaza UOB (panggung 7).
Baca juga: Jakpus buka posko kesehatan di 19 lokasi saat malam Tahun Baru 2025
Sebanyak 1.018 personel berjaga di wilayah Tanah Abang, mulai dari Banjir Kanal Barat, Kebon Melati (panggung 8), depan pintu masuk Wisma Nugraha Santana (panggung 9), Tower Da Vinci (panggung 10), pedestrian depan PT PIPP (panggung 11), FX Sudirman (panggung 12) dan depan Panin Bank (panggung 13).
Kemudian sebanyak 307 personel berjaga di Lapangan Banteng, Sawah Besar. "Terus ada patroli mobile juga tim A dan tim B masing-masing 23 personel," ujar Susatyo.
Susatyo menyebutkan, untuk pengalihan arus lalu lintas sebagaimana yang sudah diatur bersama jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sekaligus melihat perkembangan dan dinamika situasi di lapangan.
Susatyo mengimbau warga yang melintas di sekitar Monas dan lokasi keramaian panggung agar mencari jalan alternatif lainnya untuk menghindari kepadatan kendaraan.
Baca juga: Rekayasa lalu lintas di Monas saat malam Tahun Baru 2025
Selain itu, Susatyo mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan selalu bertindak persuasif dan melakukan pelayanan yang humanis serta menjaga keamanan dan keselamatan.
"Kami juga mengimbau masyarakat untuk merayakan malam tahun baru dengan aman, damai dan tertib serta tetap mematuhi aturan dan petugas yang ada," katanya.
Dalam rangka pengamanan malam tahun baru, sejak dini Polda Metro Jaya telah memetakan kerawanan potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) .
"Polda Metro Jaya dan Polres Jajaran mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas sejak dini dengan memetakan potensi kerawanan yang muncul," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Selasa.
Ade Ary menjelaskan pemetaan kerawanan tersebut meliputi ancaman aksi teror bom, pembuatan dan peredaran petasan maupun kembang api.
Baca juga: Pemkot Jaktim imbau warga tak konvoi saat malam Tahun Baru 2025
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024