Palembang (ANTARA) - Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan mencatat sebanyak 6.948 orang telah melunasi biaya perjalan ibadah haji (Bipih).
Humas Kanwil Kemenag Sumsel Abdul Qudus di Palembang, Jumat, mengatakan hingga akhir pelunasan haji tahap kedua atau pada 17 April 2025 itu mencapai 6.948 orang telah melunasi Bipih dari kuota haji sebanyak 7.012 orang.
"Pada pelunasan tahap I, jumlahnya sebanyak 5.437 orang. Sementara tahap II 1.441 orang. Kemudian petugas haji daerah yang telah melunasi 48 orang, serta Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) 22 orang, sehingga sebanyak 6.948 orang yang melakukan pelunasan," katanya.
Menurutnya, belum terserapnya kuota haji itu disebabkan oleh belum keluarnya istithaah para calon jamaah haji dari rumah sakit.
Baca juga: BSI bidik rekening tabungan haji bisa tembus 6,7 juta pada tahun ini
Baca juga: Polisi gagalkan pemberangkatan 10 jemaah haji ilegal di Bandara Soetta
"Mungkin belum bisa melunasi karena istithaah-nya belum keluar. Mungkin RS memerlukan periksa ulang terkait kondisi kesehatan calon jamaah haji, sehingga mereka belum menerima istithaah meskipun semangat untuk berhajinya tinggi," ucapnya.
Selain itu, Qudus mengatakan pelunasan biaya perjalanan haji (bipih) tahap II diperpanjang hingga 25 April 2025. Perpanjangan dilakukan karena berbagai pertimbangan, salah satunya belum terserapnya kuota haji Indonesia.
"Pelunasan haji tahap II diperpanjang hingga 25 April 2025. Perpanjangan ini sudah resmi dari Kementerian Agama," kata dia.*
Baca juga: Kemenag kembali terapkan skema murur
Baca juga: 3.064 calon haji Jambi lakukan pelunasan Bipih
Pewarta: Ahmad Rafli Baiduri
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2025