Kehilangan fokus jadi penyebab Saut Marcellyno gagal sumbang poin

3 hours ago 2

Saya kecewa karena tidak bisa menyumbang poin untuk Indonesia padahal tadi tinggal satu angka lagi menang

Jakarta (ANTARA) - Tunggal putra Indonesia Yohanes Saut Marcellyno mengatakan kehilangan fokus di gim kedua menjadi penyebab kekalahan dari wakil Malaysia Leong Jun Hao 21-11, 20-22, 12-21 pada partai ketiga Grup B Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2025.

Dalam laga yang berlangsung di Conson Gymnasium, Qingdao, China, Kamis, Saut sebenarnya tampil menjanjikan di gim pertama dengan kemenangan meyakinkan. Namun, kehilangan fokus di gim kedua menjadi titik balik pertandingan.

Pada posisi match point, Saut melakukan kesalahan dengan mengambil bola yang seharusnya keluar, yang kemudian mengganggu konsentrasinya hingga berlanjut ke gim ketiga.

"Saya kecewa karena tidak bisa menyumbang poin untuk Indonesia padahal tadi tinggal satu angka lagi menang," ujar Saut dalam keterangan resmi PP PBSI, Kamis.

Ia juga mengakui keunggulan lawannya, tetapi tetap berusaha memberikan yang terbaik.

"Di atas kertas memang dia lebih unggul, tetapi sejak awal saya mencoba meyakinkan diri untuk berjuang. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi, jadi saya hanya fokus mengambil poin demi poin," kata Saut.

Saut juga mengungkapkan para seniornya, seperti Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie, selalu mengingatkan di lapangan semua pemain memiliki peluang yang sama, tanpa melihat peringkat.

Meskipun Saut belum berhasil menyumbang poin, Indonesia masih unggul 2-1 atas Malaysia dalam pertandingan ini.

Poin bagi tim Merah Putih sebelumnya disumbangkan ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang mengalahkan pasangan Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie, dengan skor 17-21, 21-13, 21-18.

Sementara itu, tunggal putri Komang Ayu Cahya Dewi meraih kemenangan dua gim langsung atas Karupathevan Letshanaa, 21-12, 21-19.

Indonesia mengandalkan ganda putri Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari yang menghadapi Go Pei Kee/Teoh Mei Xing, serta ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin yang bertemu Man Wei Chong/Kai Wun Tee.

Indonesia sendiri sudah memastikan tiket ke perempat final setelah Hong Kong mengalahkan Malaysia dengan skor 3-2 sehari sebelumnya. Namun, kemenangan atas Malaysia tetap menjadi target utama agar skuad Garuda bisa menjadi juara Grup B.

Pada pertandingan pertama dua hari lalu, Indonesia mengawali langkahnya dengan kemenangan telak 5-0 atas Hong Kong. Dengan hasil sejauh ini, Indonesia makin percaya diri menatap fase berikutnya di BAMTC 2025.

Read Entire Article