Kecelakaan beruntun di Padang Panjang 12 orang mengalami luka-luka  

2 weeks ago 8

Padang Panjang (ANTARA) - Kecelakaan beruntun melibatkan enam mobil dan tiga sepeda motor terjadi di Jalan St Syahrir Silaiang Bawah Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Rabu, mengakibatkan 12 orang mengalami luka-luka.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang Iptu Jamalluddin di Padang Panjang, Rabu, mengatakan kecelakaan itu terjadi pada pukul 11.30 WIB.

"Akibat kecelakaan itu menyebabkan terjadinya kemacetan panjang dari arah Padang Panjang menuju Kota Padang," katanya.

Menurutnya kecelakaan beruntun itu berawal ketika kendaraan truk Hino BA 8006 NU yang dikemudikan Asril Yasri datang dari arah Padang Panjang menuju Kota Padang.

Setibanya di daerah Bukit Berbunga kendaraan itu tiba-tiba remnya tidak berfungsi sehingga kendaraan yang dikemudikannya menabrak kendaraan yang berada di depannya yakni enam mobil dan tiga kendaraan sepeda motor.

Ia menjelaskan akibat kecelakaan itu 12 orang orang mengalami luka-luka dan saat ini sudah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Yarsi Kota Padang Panjang.

"Personel kami langsung mengamankan lokasi dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat agar tidak mengganggu arus lalu lintas. Saat ini, kasus ini sedang dalam penanganan lebih lanjut oleh unit Laka Lantas," ujarnya.

Dia mengimbau para pengendara agar selalu berhati-hati, mematuhi aturan lalu lintas, serta menjaga jarak aman antar kendaraan untuk menghindari kecelakaan serupa di masa mendatang.

Masih rangkaian kasus kecelakaan yang sama, di lokasi kejadian, satu unit minibus jatuh ke dalam jurang lebih kurang sedalam 10 meter.

Kuat dugaan setelah tertabrak truk Hino yang diduga alami rem blong, sementara dua unit minibus putih ringsek dan satu unit minibus hitam rusak parah pada bagian kanan.

Sebelum di evakuasi, satu unit sepeda motor tampak hancur di kolong truk naas tersebut.

Pemilik sepeda motor Al Haki menyebutkan sebelum meloncat dari sepeda motornya, ia sempat melihat satu unit mini bus innova putih menuju arah Padang menghindari macet.

"Saya dari arah Padang, sampai di lokasi melihat truk naas ini keluar dari belakang iinova putih tersebut. Saya sempat menginjak rem karena situasi mencurigakan dari truk di depan. Saya langsung melompat menyelamatkan diri, namun motor saya hancur ditabrak dan dihimpit truk itu," ungkapnya.

Al Haki, awalnya berencana kembali ke Rengat Provinsi Riau setelah mengikuti acara keluarga di kampung halamannya di Ketaping Padang.

Dia bersyukur inisiatif meloncat dari motor menyelamatkannya dari maut.

Pewarta: Altas Maulana
Editor: Azhari
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |