Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa seorang pegawai PT Teknologi Riset Global Investama atau TRG Investama berinisial DS sebagai saksi kasus dugaan korupsi terkait pengadaan digitalisasi stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di PT Pertamina (Persero) periode 2018–2023.
“Pemeriksaan bertempat di Gedung Merah Putih KPK atas nama DS selaku pegawai atau sekretaris untuk Direktur TRG Investama,” ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo saat dikonfirmasi ANTARA dari Jakarta, Selasa.
Lebih lanjut Budi mengatakan KPK juga memanggil seorang pegawai badan usaha milik negara berinisial DA sebagai saksi kasus tersebut.
Berdasarkan catatan KPK, DS telah tiba di Gedung Merah Putih KPK pada pukul 08.58 WIB. Sementara nama saksi DA belum tercantum dalam catatan kehadiran lembaga antirasuah.
Baca juga: Kasus digitalisasi SPBU, KPK ungkap dua saksi absen tanpa konfirmasi
Sebelumnya, KPK mengungkapkan memulai penyidikan kasus dugaan korupsi terkait proyek digitalisasi SPBU di Pertamina periode 2018–2023, yakni dengan memanggil sejumlah saksi pada 20 Januari 2025.
Pada tanggal yang sama, KPK mengungkapkan kasus tersebut telah naik dari tahap penyelidikan ke penyidikan sejak September 2024.
Selain itu, KPK juga mengungkapkan telah menetapkan tersangka kasus tersebut, tetapi belum memberitahukan jumlahnya.
KPK baru mengumumkan jumlah tersangka kasus tersebut pada 31 Januari 2025, yakni tiga orang.
Pada 28 Agustus 2025, KPK mengungkapkan penyidikan kasus digitalisasi SPBU telah memasuki tahap akhir, dan sedang menghitung kerugian keuangan negaranya bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Pada 6 Oktober 2025, KPK mengumumkan salah satu tersangka kasus digitalisasi SPBU sama dengan tersangka kasus dugaan korupsi dalam pengadaan mesin electronic data capture (EDC) di PT Bank Rakyat Indonesia atau BRI (Persero) pada tahun 2020–2024, yakni Elvizar (EL).
Elvizar diketahui merupakan Direktur PT Pasifik Cipta Solusi (PCS) saat kasus digitalisasi SPBU, dan Direktur Utama PCS di kasus mesin EDC.
Baca juga: KPK panggil Dirut PT Hanindo Citra jadi saksi kasus digitalisasi SPBU
Baca juga: Kasus SPBU, KPK periksa direksi perusahaan produksi pelumas otomotif
Baca juga: Lengkapi berkas penyidikan digitalisasi SPBU, KPK periksa Elvizar
Pewarta: Rio Feisal
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

















































