Karate, wushu, dan jiu-jitsu jadi penutup PON Bela Diri

5 hours ago 2

Kudus (ANTARA) - Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri Kudus 2025 memasuki tahap akhir dengan mempertandingkan wushu, jiu-jitsu, dan karate, setelah tujuh cabang olahraga menyelesaikan kompetisi.

"Tujuh cabang olahraga yang dipertandingkan pada tahap pertama dan kedua telah usai," kata Wakil Ketua Umum KONI Suwarno di Kudus pada Kamis.

Ketujuh cabang yang sudah menyelesaikan kompetisi adalah taekwondo, judo, gulat, tarung derajat, pencak silat, sambo, dan kempo.

Menurut dia, karate, jiu-jitsu, dan wushu tidak kalah menariknya karena juga cabang olahraga cukup keras.

Dari tujuh cabang olahraga yang selesai dipertandingkan, kata dia, hampir semua provinsi sudah mendapatkan medali.

"Bahkan, 21 provinsi sudah mendapatkan medali emas," kata Suwarno.

Sementara penyebaran dari prestasi cabang-cabang olahraga ini, kata dia, bisa dilihat dari seberapa besar provinsi mendapatkan medali emas.

Baca juga: PON Bela Diri: Jakarta dekati perolehan medali Jawa Barat

Ia berharap ketiga cabang olahraga tersisa menambah jumlah provinsi yang memperoleh medali emas.

Wushu, jiu-jitsu, dan karate memulai kompetisi Kamis ini di Djarum Arena Kaliputu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Hingga Kamis (23/10), Jawa Barat berada di urutan pertama dengan 27 medali emas, 10 perak, dan 27 perunggu.

Urutan kedua ditempati DKI Jakarta dengan 61 medali, meliputi 24 emas, 14 perak, dan 23 perunggu.

Jawa Tengah pada urutan ketiga dengan 18 emas, 20 perak, dan 33 perunggu. Kalimantan Timur urutan keempat dengan 15 emas, 15 perak, dan 27 perunggu.

Berikutnya Jawa Timur di urutan kelima dengan 13 emas, enam perak, dan tujuh perunggu.

PON Bela Diri 2025 diadakan di Kudus, Jawa Tengah, pada 12-26 Oktober 2025.

Baca juga: Aceh dan Papua Barat sama-sama raih emas perdana dari kempo

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |