Indonesia siapkan strategi khusus untuk final IFCPF Asia Oceania Cup

3 weeks ago 9

Jakarta (ANTARA) - Tim nasional sepak bola cerebral palsy Indonesia menyiapkan sejumlah strategi khusus untuk menghadapi Iran pada final IFCPF Asia Oceania Cup 2025 di Stadion Sriwedari Solo, Sabtu (22/11) pukul 18.30 WIB.

Indonesia sadar tantangan besar menanti mengingat Iran berstatus juara IFCPF World Cup 2024 dan tampil impresif sepanjang kejuaraan.

Dari empat laga yang sudah dijalani, Iran menang meyakinkan 6-1 atas Malaysia, Korea Selatan 7-0, Thailand 3-1, dan Australia 4-0 dalam semifinal.

“Iran memiliki penguasaan bola yang sangat kuat dan kemampuan teknik yang matang karena pengalaman mereka sangat banyak di sepak bola cerebral palsy,” kata pelatih tim Indonesia, Yanuar Dhuma Ardhiyanto dalam keterangan resmi di Jakarta pada Jumat.

Untuk menandingi dominasi tersebut, Indonesia menyiapkan beberapa strategi.

“Kami sudah menyiapkan strategi berbeda. Ada plan A, plan B, dan plan C. Cara bermain saat bertahan dan menyerang akan lebih kita tata. Kita juga akan melakukan marking khusus kepada pemain penting Iran seperti Moslem Mehrabian yang punya umpan-umpan berbahaya,” ujarnya.

Baca juga: Tim sepak bola CP Indonesia ke semifinal usai kalahkan Jepang 1-0

Yanuar juga telah mengevaluasi performa Indonesia dalam tiga laga sebelumnya, termasuk pertandingan ketat melawan Thailand pada fase grup.

Satu kesalahan individual yang berujung gol menjadi catatan penting yang perlu diperbaiki menjelang final.

“Sejauh ini apa yang dilakukan teman-teman sudah luar biasa, hanya fokus dan konsentrasinya sempat lengah. Itu yang akan kita kuatkan lagi, baik dari sisi psikologis maupun mental,” kata Yanuar.

Ia berharap suporter kembali memadati Stadion Sriwedari seperti saat Indonesia memastikan tiket langsung ke babak utama IFCPF World Cup 2026 di Amerika Serikat berkat kemenangan atas Thailand.

“Saya harap suporternya bisa lebih ramai lagi di final. Siapa tahu kita bisa menjadi juara, meski di atas kertas Iran lebih diunggulkan. Tetapi kita juga sudah membuktikan bisa sampai final,” ujarnya.

Baca juga: Indonesia langsung alihkan fokus lawan Jepang usai tundukkan Australia

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |