Gulkarmat DKI Jakarta raih 7 medali di kompetisi internasional

2 months ago 14

Jakarta (ANTARA) - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta mendapat apresiasi dari Gubernur Jakarta Pramono Anung atas prestasi meraih tujuh medali dalam kompetisi pemadam kebakaran tingkat internasional di Singapura.

“Kami mendapat prestasi di tingkat internasional pada saat 'skill' kompetisi di Singapura, kita mendapatkan juara 1 dan juara 4," kata Kepala Dinas Gulkarmat Jakarta, Satriadi Gunawan di Balai Kota Jakarta, Rabu.

Termasuk juga "best safety" mendapat meraih medali. "Nah ini kancah 'skill' kompetisi pemadam kebakaran dunia," katanya.

Dalam kejuaraan itu, tim pemadam kebakaran (damkar) Jakarta membawa pulang tujuh medali, yang terdiri dari satu emas, tiga perak dan tiga perunggu.

Baca juga: Gulkarmat DKI ingatkan warga beli alat listrik sesuai standar

Salah satu kategori unggulan adalah "Braveheart Team" yang menilai ketahanan fisik dan mental personel damkar dalam menghadapi berbagai rintangan ekstrem mirip tantangan ala "ninja warrior". Dalam kategori ini, damkar Jakarta berhasil menjadi juara pertama.

Damkar Jakarta juga menonjol dalam kategori "Best Safety Application" serta sejumlah perlombaan lainnya, seperti evakuasi korban dari bangunan runtuh dan penanganan kecelakaan lalu lintas.

Sebelum berangkat ke Singapura, Gulkarmat Jakarta melakukan seleksi ketat selama enam bulan di pusat pelatihan internal. Tim yang dikirim adalah hasil dari proses bertahap untuk memastikan hanya yang terbaik yang mewakili Indonesia.

Baca juga: BPBD DKI ungkap korsleting jadi penyebab utama kebakaran di 2023-2024

Selain memberikan penghargaan, Satriadi menjelaskan Pramono juga mengapresiasi meningkatnya kepercayaan publik terhadap kinerja pemadam kebakaran. Hal itu karena banyak masyarakat yang kini lebih memilih melapor ke damkar jika meminta pertolongan.

Dalam pertemuan dengan Pramono, Satriadi juga menyampaikan tantangan yang masih dihadapi damkar Jakarta, terutama soal keterbatasan personel.

Saat ini, Jakarta hanya memiliki 3.972 personel damkar, jauh dari angka ideal yang ditetapkan Kementerian Dalam Negeri dan Kemenpan RB, yakni 11.000 personel.

“Pos kita baru ada 182, padahal idealnya 267 pos. Kita ingin nambah pos, tapi personelnya enggak ada. Jadi memang penambahan personel sangat mendesak,” kata Satriadi.

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |