Lubuk Basung, Sumbar (ANTARA) - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyebutkan dua nagari atau desa di daerahnya telah membentuk Koperasi Merah Putih dan 90 nagari lainnya ditargetkan menyusul menjelang peluncuran pada 13 Juli 2025.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Agam Dandi Pribadi di Lubuk Basung, Jumat, mengatakan kedua nagari itu yakni Nagari Pasia Laweh dan Panampuang.
"Dua nagari tersebut telah melakukan musyawarah nagari dalam membahas pembentukan koperasi dan struktur kepengurusan pada akhir Maret 2025. Saat ini tinggal anggaran dasar, anggaran rumah tangga dan pendaftaran ke notaris," katanya.
Ia mengatakan dua nagari tersebut lebih progres dalam pembentukan Koperasi Merah Putih yang merupakan program Presiden Prabowo Subianto.
Untuk 90 nagari lainnya, Pemkab Agam melakukan sosialisasi pembentukan dengan melibatkan asisten, organisasi perangkat daerah, camat dan wali nagari pada Jumat malam ini.
Sementara narasumber sosialisasi melibatkan Kepala Dinas Koperasi Sumbar.
"Sosialisasi kita lakukan melalui Zoom meeting menghadirkan Bupati Agam dan Sekda Agam. Ini bentuk percepatan pembentukan koperasi itu, sehingga seluruh nagari telah terbentuk Koperasi Merah Putih menjelang Hari koperasi pada 13 Juli, karena saat itu bakal diluncurkan," katanya.
Setelah melakukan sosialisasi, tambahnya, pemerintah nagari melakukan musyawarah nagari untuk pembentukan struktur koperasi baik pengurus dan pengawas.
Lalu, pembuatan AD/ART dan pendaftaran koperasi ke notaris yang sesuai mekanisme pembentukan koperasi tersebut.
Ia menambahkan hal ini berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2024 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Dalam pembukaan inpres tersebut disebutkan bahwa Koperasi Merah Putih merupakan upaya memperkuat swasembada pangan, pemerataan ekonomi, dan mewujudkan desa mandiri menuju Indonesia Emas 2045.
Koperasi Merah Putih dirancang menjadi pusat aktivitas ekonomi dan sosial bagi warga desa.
Layanan yang disediakan mencakup sembako dengan harga terjangkau, fasilitas simpan pinjam, klinik dan apotek desa, penyimpanan hasil pertanian dan perikanan dalam cold storage, hingga sistem distribusi logistik.
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025