Deposit lithium besar ditemukan di Altmark, Jerman

2 hours ago 1

Moskow (ANTARA) - Neptune Energy mengatakan bahwa mereka telah menemukan deposit litium dalam jumlah besar di wilayah Altmark, Saxony-Anhalt, Jerman, demikian dilaporkan surat kabar Bild, Sabtu (18/10).

Menurut data internalnya, perusahaan Neptune Energy telah menemukan deposit litium raksasa di Altmark yang berpotensi mengubah masa depan industri otomotif Jerman, karena logam tanah jarang itu merupakan komponen penting dalam baterai yang digunakan pada mobil listrik, ponsel pintar, dan tablet, lapor surat kabar tersebut.

Menurut keterangan perusahaan tersebut, wilayah Altmark memiliki deposit dengan cadangan setara 43 juta ton litium karbonat, tambah Bild.

Proses ekstraksi tidak akan dilakukan secara tradisional, melainkan lewat proses memompa air panas dari kedalaman ke permukaan.

Dengan cara itu, litium akan diekstraksi melalui sistem penyaringan dan airnya akan dipompa kembali ke bawah, demikian laporan surat kabar tersebut.

Jika proyek ini sepenuhnya terlaksana, nilai tambah bruto potensial di seluruh Jerman antara tahun 2025 hingga 2042 diperkirakan mencapai 6,4 miliar euro (sekitar 7,4 miliar dolar AS atau hampir 120 triliun rupiah), menurut IW Consult.

Proyek tersebut masih berada pada tahap awal, namun jika semuanya berjalan sesuai rencana, produksi untuk komersial diperkirakan akan dimulai pada tahun 2033, tambah Bild.

Sumber: Sputnik - RIA Novosti-OANA

Baca juga: Kanselir Jerman Scholz kunjungi Serbia untuk kontrak pasokan lithium

Baca juga: Uni Eropa berpotensi ketergantungan baterai lithium China pada 2030

Penerjemah: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |