China Luncurkan Kebijakan untuk Ringankan Beban Akademis Pelajar

12 hours ago 2

Beijing (ANTARA) - Kementerian Pendidikan China pada Jumat (24/10) meluncurkan 10 langkah kebijakan yang bertujuan untuk semakin meringankan beban akademis siswa sekolah dasar dan sekolah menengah.

Langkah-langkah ini mencakup serangkaian peraturan ketat bagi pihak sekolah, seperti memberlakukan batas jumlah total tugas sekolah tertulis, mengurangi frekuensi ujian harian, dan memastikan tingkat kesulitan ujian tetap pada tingkat yang wajar.

Kementerian Pendidikan China juga mengimbau sekolah-sekolah di seluruh negeri untuk menetapkan satu hari setiap pekannya sebagai hari bebas pekerjaan rumah.

Langkah-langkah tersebut menegaskan kembali komitmen negara untuk mempertahankan pengawasan ketat atas pelatihan berbasis mata pelajaran selama masa wajib belajar sembilan tahun, mulai dari sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama.

Bersamaan dengan itu, kementerian tersebut berjanji akan memajukan reformasi ujian kelulusan sekolah menengah pertama secara sistematis.

Sekolah-sekolah diharuskan menyelenggarakan setidaknya satu kegiatan pendidikan setiap bulannya yang berfokus pada kesehatan dan keselamatan. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan psikologis dan kekebalan siswa.

Lebih lanjut, Kementerian Pendidikan China mengamanatkan implementasi penuh dari inisiatif kegiatan olahraga dua jam setiap hari, yang mendesak sekolah dan masyarakat untuk menyediakan tempat-tempat berolahraga terdekat yang dapat diakses oleh siswa.

Selain itu, langkah kebijakan ini juga menggarisbawahi pentingnya memastikan siswa memiliki waktu tidur yang cukup dan mengembangkan kebiasaan penggunaan internet yang sehat.

Perhatian dan perawatan khusus harus diberikan kepada kelompok-kelompok rentan, seperti anak-anak pedesaan yang ditinggal orang tuanya bekerja di kota (left-behind children), anak yatim piatu, dan anak-anak berorang tua tunggal, tegas kementerian tersebut.

Kementerian Pendidikan China juga menyoroti pentingnya membina hubungan orang tua-anak yang harmonis dalam keluarga.

Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |