Jakarta (ANTARA) - BUMN PT Brantas Abipraya (Persero) membangun terminal multifungsi (Multipurpose) di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah sebagai kontribusi penuh badan usaha milik negara dalam memacu pertumbuhan ekonomi.
Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya Dian Sovana di Jakarta, Rabu menyatakan dengan adanya terminal ini, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi logistik, dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di Jawa Tengah.
“Brantas Abipraya membangun terminal multipurpose Batang ini dengan prinsip terintegrasi, memang dirancang menjadi pusat logistik yang efisien dan modern,” ujar dia.
Dijelaskan dia, pembangunan terminal multipurpose Batang tidak hanya menitikberatkan pada aspek teknis konstruksi, tetapi juga pada dampak sosial dan ekonomi yang luas.
Pihaknya berharap pembangunan dermaga ini dapat meningkatkan efisiensi logistik bagi industri di KIT Batang dan sekitarnya, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan perdagangan dan investasi.
Adapun fokus utama terminal ini adalah melayani produk-produk yang dihasilkan oleh perusahaan di KIT Batang, serta memastikan kelancaran distribusi dan ekspor.
Lebih lanjut, Dian menyampaikan terminal ini dilengkapi fasilitas bongkar muat dan dirancang untuk menangani berbagai jenis komoditas, termasuk zona kering, cair, mineral kargo, dan peti kemas.
Pembangunan dermaga ini mencakup pembangunan Causeway sepanjang 350 meter, Trestle sepanjang 361 meter, dan dermaga (Jetty) sepanjang 152 meter.
“Brantas Abipraya berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini tepat waktu dengan kualitas terbaik, serta menerapkan praktik konstruksi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” ujarnya
Nantinya terminal ini akan menjadi kunci dalam meningkatkan efisiensi transportasi barang di Jawa Tengah, serta merupakan bukti nyata komitmen BUMN konstruksi untuk mendukung pembangunan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.
“Sebagai perusahaan infrastruktur terkemuka di Indonesia, Brantas Abipraya akan terus berkomitmen untuk mewujudkan Astacita Presiden Prabowo Subianto menuju Indonesia Emas 2045 dengan menyelesaikan pembangunan terminal multipurpose Batang yang akan memberikan dampak jangka panjang bagi perekonomian nasional,” katanya.
Baca juga: Brantas Abipraya selesaikan pembangunan rumah sakit UPT Vertikal Papua
Baca juga: KITB: KEK Pariwisata jadi peluang kerja masyarakat
Baca juga: Pemprov Jateng dukung KIT Batang berstatus kawasan ekonomi khusus
Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2025