Manokwari (ANTARA) - Sebanyak 53 Gereja Kristen Injili (GKI) Tanah Papua di bawah naungan Klasis Manokwari menggelar ibadah Jumat Agung sekaligus ibadah perjamuan kudus secara serentak pada 18 April 2025.
Wakil Sekretaris GKI Klasis Manokwari Ansoni Kalimpung di Manokwari, Jumat, mengatakan pimpinan Sinode GKI di Tanah Papua telah mengeluarkan arahan untuk pelaksanaan perayaan Paskah 2025.
“Ibadah Jumat Agung diikuti dengan perjamuan kudus secara serentak di masing-masing gereja. Kami juga telah menerbitkan surat edaran kepada seluruh jemaat terkait rangkaian perayaan Paskah pertama dan kedua," kata Kalimpang.
Ia mengatakan ibadah Jumat Agung dan prosesi Jalan Salib diserahkan sepenuhnya kepada 53 gereja definitif dan 3 gereja persiapan yang berada di bawah naungan Klasis Manokwari.
Paskah Pertama akan diperingati pada hari Minggu, 20 April 2025, yang diawali dengan pawai obor pada dini hari dan dilanjutkan dengan ibadah pada pukul 09:00 WIT.
Sementara Paskah kedua akan dilaksanakan pada hari Senin 21 April 2025, yang merupakan hari libur fakultatif Papua.
Baca juga: Tujuh paroki di Batam gelar ibadat Jalan Salib rangkaian Pra-Paskah
Baca juga: Visualisasi Jalan Salib di Surabaya diwarnai budaya Jawa
Biasanya, pada Paskah kedua akan dilaksanakan sakramen pembaptisan dan pernikahan massal di masing-masing jemaat.
Sedangkan kegiatan menjelang Paskah, pada Sabtu (19/4) malam, seluruh jemaat juga akan menggelar puji-pujian malam sebagai bentuk penyambutan Fajar Paskah.
Kegiatan pawai obor juga direncanakan berlangsung secara serentak di masing-masing jemaat gereja pada Minggu (20/4) dini hari pukul 04:00-05:00 WIT.
“Perayaan Paskah tahun 2025 di lingkungan Klasis GKI Manokwari akan difokuskan pada pelaksanaan kegiatan di masing-masing gereja. Hal, ini sesuai dengan arahan dari pimpinan Sinode GKI di Tanah Papua,” katanya.
Ia mengatakan tahun ini Sinode GKI di Tanah Papua mengangkat tema Paskah yakni "Jangan Takut, Ia Telah Bangkit" (Matius 28:5-6).
Dengan tema itu pihaknya mengajak seluruh warga jemaat GKI di Tanah Papua Klasis Manokwari untuk membangun kehidupan ber-gereja dan bermasyarakat dengan penuh kesehatian.
“Tahun ini adalah Tahun Kesehatian di GKI di Tanah Papua. Kami berharap seluruh warga GKI Klasis Manokwari dapat bergandeng tangan membangun kehidupan bersama dan menjauhi hal-hal yang dapat merusak hubungan kita dengan Tuhan," katanya.
Pewarta: Ali Nur Ichsan
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025
