260 ribu guru PAI ikuti uji kemampuan baca Al Quran

1 day ago 3

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 260 ribu guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di seluruh Indonesia akan mengikuti uji kemampuan membaca Al Quran berdasarkan standar tajwid yang benar.

Kegiatan tersebut hasil kerja sama Direktorat PAI Kementerian Agama RI dengan Universitas PTIQ Jakarta dan rencananya akan dilaksanakan pada Juni 2025.

"Pada tahap awal, uji kemampuan akan dilakukan terhadap seluruh guru PAI dengan melibatkan 300 asesor dari PTIQ Jakarta," ujar Direktur PAI Kemenag M Munir di Jakarta, Jumat.

Menurut dia, guru PAI memegang peran kunci dalam meningkatkan literasi Al Quran di Indonesia. Oleh karena itu, kemampuan mereka harus memenuhi standar agar dapat mengajarkan Al Quran secara tepat kepada siswa.

Baca juga: Gelar PPG, Menag ingin pastikan kompetensi guru PAI ajar nilai agama

Munir juga mengungkapkan, berdasarkan survei Kemenag tahun 2023, hanya 42 persen Muslim Indonesia yang mampu membaca Al Quran dengan benar.

"Persoalan ini harus diatasi sejak dini, dimulai dari pendidikan dasar. Guru PAI menjadi garda terdepan dalam upaya ini," kata dia.

Setelah proses pengujian, guru-guru yang kemampuannya masih di bawah standar akan mendapatkan pembinaan intensif. Langkah ini diharapkan dapat mendongkrak angka literasi Al Quran di tanah air.

Sebelumnya, Kemenag melalui Direktorat PAI telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Universitas PTIQ Jakarta untuk program Tuntas Baca Al Quran di Sekolah.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menekankan kerja sama ini harus diimplementasikan secara konkret, tidak sekadar seremonial.

Baca juga: Kemenag dorong guru PAI miliki paradigma baru dalam metode pengajaran

"Program Tuntas Baca Al Quran bersifat komprehensif, mencakup metode pembelajaran yang inklusif dan berkelanjutan," kata Nasaruddin Umar.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |