Tajuk: Hal-hal yang patut diperhatikan dalam "Dua Sesi" China 2025 (2)

4 hours ago 1

Beijing (ANTARA) - Selama "Dua Sesi", para pemimpin China, yang merupakan perwakilan NPC itu sendiri, akan berinteraksi dengan sesama anggota parlemen dalam musyawarah kelompok. Mereka juga akan berinteraksi dengan para penasihat politik untuk mendiskusikan topik-topik hangat yang paling penting bagi pemerintahan negara.

Interaksi-interaksi ini berfungsi sebagai jendela untuk mengamati bagaimana kepemimpinan pusat terus mendapatkan informasi tentang realitas akar rumput. Ini merupakan ciri khas demokrasi China, yang sering digambarkan dalam wacana kontemporer sebagai demokrasi rakyat yang berproses secara menyeluruh.

Dalam beberapa tahun terakhir, Presiden China Xi Jinping, yang juga deputi dari delegasi Provinsi Jiangsu untuk NPC ke-14, biasanya terlibat dalam musyawarah delegasi tersebut.

Xi yang juga menjabat Ketua Komisi Militer Sentral China, turut menghadiri pertemuan delegasi NPC angkatan bersenjata dan bergabung dalam diskusi kelompok penasihat politik dari berbagai sektor.

Selama interaksi ini, Xi menekankan prioritas utama seperti mendukung pertumbuhan sektor swasta dan perusahaan swasta, mempercepat pengembangan ekonomi digital, dan memajukan keterbukaan tingkat tinggi. Semua hal itu sangat penting bagi kemajuan ekonomi dan sosial China.

Kebijakan luar negeri

"Dua Sesi" ini juga memberikan gambaran tentang kebijakan luar negeri China, karena menteri luar negeri (menlu) China biasanya mengadakan sebuah konferensi pers di sela-sela pertemuan itu.

Tahun lalu, Menlu China Wang Yi menjawab 21 pertanyaan dalam sebuah konferensi pers yang berlangsung selama 90 menit, yang dihadiri oleh wartawan dari seluruh dunia.

Menlu itu menyinggung berbagai isu-isu regional dan internasional yang sedang hangat, seperti krisis Ukraina dan konflik Palestina-Israel. Dia juga menjelaskan kebijakan-kebijakan luar negeri China terhadap Rusia, Amerika Serikat, Eropa, dan negara-negara Global South.

Selama "Dua Sesi" tahun ini, proposisi China tentang hubungan internasional secara khusus patut diperhatikan di tengah situasi global yang dengan cepat berubah dan bergejolak.

Robot-robot humanoid dari perusahaan China, Unitree Robotics, terlihat di belakang panggung acara Gala Festival Musim Semi (Spring Festival Gala) China Central Television (CCTV) di Beijing, ibu kota China, pada 28 Januari 2025. (Xinhua)

AI, Inovasi

Tidak diragukan lagi, inovasi teknologi akan menjadi fokus utama selama "Dua Sesi" tahun ini, dengan industri kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) sangat mungkin menjadi perhatian utama.

Bulan lalu, perusahaan rintisan (start-up) teknologi asal China, DeepSeek, menggemparkan industri AI global dan pasar modal dengan memperkenalkan chatbot sumber terbuka dan populer.

Di China, perusahaan-perusahaan seperti Tencent, Baidu, dan BYD telah mulai mengintegrasikan DeepSeek ke dalam produk mereka. Beberapa pemerintah daerah juga telah mengumumkan kolaborasi dengan model AI DeepSeek untuk meningkatkan layanan publik.

Sementara itu, beberapa daerah lainnya telah menyelenggarakan sesi pelatihan untuk membantu para pejabat dan profesional bisnis memahami lebih mendalam mengenai pengembangan dan penerapan DeepSeek serta teknologi AI lainnya.

Bahkan, AI sudah menjadi sebagai salah satu topik paling banyak dibicarakan di banyak pertemuan "Dua Sesi" di daerah setingkat provinsi di China tahun ini. Banyak rencana terkait AI yang disebutkan dalam laporan kerja pemerintah provinsi berfokus pada pembangunan platform inovasi, mempromosikan integrasi industri yang lebih dalam, serta meningkatkan kerangka kerja kebijakan.

Penting untuk dicatat bahwa munculnya inovasi seperti DeepSeek mencerminkan komitmen China dalam memimpin kemajuan teknologi dan fokus strategisnya yang lebih luas pada pengembangan bakat, lingkungan yang ramah terhadap inovasi, peningkatan lingkungan bisnis, serta pemeliharaan investasi nonpublik. Elemen-elemen ini diperkirakan akan ditekankan selama "Dua Sesi" tahun ini.

Selain itu, sesi tersebut menyediakan sebuah platform penting bagi para anggota parlemen dan penasihat politik untuk memberikan saran dan mendorong konsensus yang luas mengenai pembangunan nasional. Beberapa di antaranya adalah eksekutif perusahaan dan peneliti terkemuka. Usulan dan saran terkait AI yang akan mereka sampaikan akan menjadi perhatian utama bagi para pengamat China.

Penerjemah: Xinhua
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |