Sektor manufaktur China catat peningkatan inovasi

Sebuah laporan dari pusat penelitian yang berafiliasi dengan Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China ini mengungkap bahwa indeks inovasi untuk perusahaan-perusahaan manufaktur terkemuka di negara tersebut telah meningkat secara konsisten, dengan rata-rata tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 11,6 persen selama periode 2013-2023.

Indeks inovasi manufaktur terdiri dari lima indikator tingkat pertama yang mencakup sumber daya inovasi, hasil inovasi, kolaborasi inovasi, kinerja inovasi, dan lingkungan inovasi, serta 17 subindikator lainnya yang melacak berbagai data seperti proporsi perusahaan besar yang telah mendirikan pusat penelitian dan pengembangan khusus serta jumlah paten penemuan mereka.

Laporan itu menyebutkan bahwa dampak dari inovasi perusahaan-perusahaan China terus berkembang secara stabil, dan kolaborasi dalam inovasi juga mengalami pertumbuhan yang pesat. Laporan ini menyarankan adanya upaya lanjutan untuk mendorong kerja sama antara industri, perguruan tinggi, dan lembaga penelitian, serta mengoptimalkan lingkungan untuk inovasi.

Produksi industri China mengalami percepatan pertumbuhan pada 2024, didorong oleh upaya berkelanjutan negara tersebut untuk mengoptimalkan dan memperbarui struktur industrinya. Industri manufakturnya juga berhasil mempertahankan posisi teratas secara global dalam hal skala selama 15 tahun berturut-turut.

Terdapat sentimen yang lebih optimistis baru-baru ini setelah perilisan data pada awal pekan ini, yang menunjukkan bahwa sektor manufaktur China terus mengalami ekspansi pada Maret seiring peningkatan produksi bisnis di tengah pemulihan ekonomi yang berkelanjutan.

Indeks manajer pembelian (purchasing managers' index/PMI) untuk sektor manufaktur China berada di angka 50,5 pada Maret, naik 0,3 poin persentase dari Februari. Angka PMI di atas 50 menandai terjadinya ekspansi.