Rektor USU : Adaptasi dan inovasi kunci sukses hadapi era digital

18 hours ago 6
Mereka yang bisa bertransformasi adalah mereka yang akan memenangkan persaingan

Medan (ANTARA) - Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Muryanto Amin, menekankan kepada lulusan perguruan tinggi akan pentingnya adaptasi dan inovasi sebagai kunci sukses menghadapi tantangan di era digital.

“Gelar akademik yang diraih bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang yang menuntut semangat belajar, eksplorasi potensi, dan komitmen untuk terus memperbaiki diri,” katanya saat prosesi wisuda di Auditorium USU, di Medan, Minggu.

Rektor menegaskan bahwa USU tidak hanya mencetak lulusan, tetapi juga membentuk insan-insan akademis yang mampu beradaptasi dengan perubahan.

"Transformasi digital menjadi agenda prioritas, dengan integrasi teknologi Artificial Intelligence (AI) dan penguatan kurikulum berbasis industri 4.0," katanya.

Ia mengingatkan dunia kerja telah berubah sehingga para lulusan USU harus mampu beradaptasi, berinovasi, dan mengantisipasi perubahan.

"Mereka yang bisa bertransformasi adalah mereka yang akan memenangkan persaingan,” katanya.

Baca juga: PT jangan hanya hasilkan tenaga ahli tapi tak terserap industri

Baca juga: "E-Learning" dinilai tingkatkan angkatan kerja lulusan PT

Ia juga mengajak seluruh lulusan USU untuk terus mengasah keterampilan lintas disiplin, berpikir kritis, mengembangkan jejaring global, dan memanfaatkan teknologi digital secara produktif serta etis.

Terkait era digital yang semakin kompetitif, Rektor juga mengajak lulusan perguruan tinggi untuk terus mengembangkan diri melalui reskilling dan upskilling, serta membangun keunggulan yang tidak dapat digantikan oleh mesin, seperti rasa ingin tahu, empati, pengalaman, dan ketekunan.

“Di dunia kerja yang dinamis dan kompetitif, mereka yang memiliki karakter tangguh dan berani bangkit dari kegagalan akan memiliki peluang besar untuk berhasil,” katanya.

Ia menambahkan bahwa menjaga relevansi di tengah perkembangan teknologi menuntut fleksibilitas berpikir, logika yang kuat, serta kemampuan menjalin kolaborasi. Ketangguhan dan prinsip hidup yang terjaga, menurutnya, akan menjadi kompas utama bagi para lulusan dalam melangkah ke masa depan.

“Satu-satunya cara untuk bertahan adalah terus belajar, memelihara rasa penasaran, dan membangun jejaring yang luas,” katanya.

Baca juga: Rektor: lulusan PT tak jaminan dapat pekerjaan

Baca juga: Wamendiktisaintek tekankan lulusan perguruan tinggi mampu evolusi diri

Baca juga: Rektor: Lulusan USK harus jadi pionir ciptakan lapangan kerja

Pewarta: Juraidi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |