Pengurangan anggaran, DKI akan tetap revitalisasi Rusun Marunda

2 hours ago 1

Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo memastikan revitalisasi Rumah Susun (Rusun) Marunda, Jakarta Selatan tetap akan berjalan sesuai jadwal, meski adanya pengurangan anggaran.

“Untuk Marunda akan dilakukan sesuai dengan jadwal, karena sudah diputuskan walaupun ada efisiensi,” ujar Pramono saat dijumpai di Blok M, Jakarta Selatan, Kamis.

Sebelumnya, Pramono Anung sempat berencana akan membangun rusun di kawasan Rorotan, Padat Karya, serta revitalisasi Rusun Marunda.

Baca juga: DKI terus upayakan penyediaan rusunawa untuk masyarakat

Pembangunan ini sebagai bagian dari program penyediaan hunian layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

“Pemerintah DKI terus akan melanjutkan untuk membangun rumah susun, karena ini merupakan bagian dari tanggung jawab kami untuk menyediakan rumah yang layak huni. Untuk itu pembangunan berikutnya ada di Rorotan, Padat Karya dan juga revitalisasi Rusun Marunda,” kata Pramono.

Dalam lima tahun ke depan, Pemprov Jakarta melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) berencana membangun dan merevitalisasi rusunawa.

Adapun rusunawa yang akan dibangun meliputi:

- Rusunawa Rorotan IX Tahap I JU – Dua tower 16 lantai dengan 484 unit.

- Rusunawa Rorotan IX Tahap II JU – Lima tower 16 lantai dengan 1.210 unit.

- Rusunawa Padat Karya Tahap II JU – Dua tower 16 lantai dengan 381 unit.

- Revitalisasi Rusunawa Marunda Cluster C JU – Lima tower 20 lantai dengan 1.440 unit.

Baca juga: Menteri Arifah gandeng Pemprov DKI inisiasi RBI di Rusun Marunda

Baca juga: Legislator desak Pemprov DKI segera revitalisasi Rusun Marunda

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |