Kementerian ESDM targetkan Pegunungan Arfak 100 persen gunakan EBT

2 hours ago 4

Pegunungan Arfak (ANTARA) - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat, menjadi satu-satunya daerah di Indonesia yang 100 persen kebutuhan listriknya dipasok dari energi baru terbarukan (EBT).

Upaya tersebut ditempuh melalui pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Anggi I berkapasitas 150 kW, dan dilanjutkan dengan pembangunan PLTMH Anggi II berkapasitas 500 kW.

"Hari ini kami lakukan peletakan batu pertama pembangunan PLTMH Anggi II. Ini proyek multiyears," kata Direktur Jenderal EBT dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi di Anggi, Pegunungan Arfak, Rabu.

Menurut dia, penambahan kapasitas PLTMH Anggi II bertujuan memperkuat sistem kelistrikan berbasis EBT, setelah PLTMH Anggi I yang memanfaatkan daerah aliran sungai Enggimun beroperasi sejak Maret 2023.

Baca juga: Pemerintah perkuat EBT guna wujudkan kemandirian energi nasional

Pembangunan PLTMH Anggi II merupakan wujud optimalisasi suplai listrik ramah lingkungan yang akan diintegrasikan dengan sistem kelistrikan sebelumnya menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD).

"Proyek ini juga merupakan bagian dari program dedieselisasi untuk mengurangi pemakaian BBM (bahan bakar minyak) pada PLTD di Pegunungan Arfak," ujar Eniya.

Sebelum adanya PLTMH, kata dia, masyarakat di Pegunungan Arfak menggunakan aliran listrik PT PLN yang bersumber dari PTLD sehingga suplai energi listrik sangat bergantung terhadap ketersediaan BBM jenis solar.

Pihaknya terus berkoordinasi dengan PLN agar pembangunan jaringan transmisi dan integrasi sistem kelistrikan segera diselesaikan, supaya pasokan listrik dari PLTMH dapat menjangkau sejumlah distrik atau kecamatan.

Pewarta: Fransiskus Salu Weking
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |