Bappelitbangda: Tiga kuliner tradisional Kota Madiun diakui BRIN

3 hours ago 2
Seluruh kajian yang dilakukan, kami arahkan untuk memperkuat produk unggulan daerah yang menjadi basis pemberdayaan UMKM dan bagian dari strategi menuju smart city

Madiun (ANTARA) - Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Madiun Suwarno menyebut tiga kuliner tradisional setempat telah mendapatkan pengakuan resmi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sehingga semakin memperkuat statusnya sebagai produk unggulan daerah.

Pihaknya menyatakan bahwa pengakuan tersebut menjadi langkah penting dalam penguatan potensi daerah, khususnya dalam pengembangan UMKM berbasis kearifan lokal.

"Seluruh kajian yang dilakukan, kami arahkan untuk memperkuat produk unggulan daerah yang menjadi basis pemberdayaan UMKM dan bagian dari strategi menuju smart city," ujar Suwarno di Madiun, Jawa Timur, Rabu.

Menurut dia, tiga kuliner tradisional tersebut, yakni madumongso, dawet suronatan dan roti bluder.

Baca juga: BPK Kepri usulkan tradisi Mak Yong jadi warisan budaya tingkat dunia

Adapun kajian tersebut dilakukan berawal dari usulan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) yang menginginkan tiga produk khas Madiun itu masuk dalam daftar kajian unggulan daerah.

"Usulan itu muncul karena produk-produk tersebut tengah diajukan sebagai warisan budaya tak benda (WBTB) sebagai identitas budaya lokal Kota Madiun," kata dia.

Sesuai pengakuan BRIN, hasil kajian tersebut dinilai memiliki nilai strategis karena tidak hanya memperkuat potensi ekonomi lokal, tetapi juga memperkokoh identitas budaya masyarakat Madiun.

Data hasil kajian kini telah masuk ke dalam basis data BRIN dan mendapat dukungan dalam hal promosi serta penguatan ekosistem UMKM.

Baca juga: Usulkan WBTb, TACB paparkan Keramik Klampok sebagai warisan budaya

"Dengan pengakuan tersebut, BRIN turut berperan membantu promosi dan pengembangan produk lokal agar lebih dikenal luas," kata Suwarno.

Ia menegaskan bahwa kolaborasi antara Bappelitbangda dan BRIN akan menjadi fondasi penting dalam pengajuan status resmi WBTB di tingkat nasional.

"Pengakuan tersebut bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga membuka peluang besar agar produk khas Kota Madiun mendapat pengakuan nasional dan menjadi kebanggaan bersama," katanya.

Baca juga: Empat warisan budaya Badung ditetapkan jadi WBTb Indonesia 2025

Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |