Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat mengungkapkan seluruh pompa air yang ada di delapan kecamatan berfungsi baik untuk mencegah banjir di wilayah tersebut di tahun 2025.
"Seluruh pompa air di seluruh rumah pompa yang ada di delapan kecamatan berfungsi baik dan siap mengantisipasi puncak musim penghujan," kata Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat Adrian Mara Maulana di Jakarta, Jumat.
Total terdapat 108 unit pompa permanen (stationer) yang tersebar di 28 rumah pompa di delapan kecamatan se-Jakarta Pusat.
Adrian menyebutkan, 108 pompa permanen itu memiliki daya yang bervariasi antara 50 liter per detik hingga yang terbesar memiliki volume sekitar 6.700 liter per detik.
Baca juga: BMKG ingatkan potensi peningkatan curah hujan dan angin kencang
Pompa-pompa itu tersebar di sejumlah rumah pompa di aliran kali dan saluran penghubung (phb) di Jakarta Pusat (Jakpus).
"Seluruhnya dalam kondisi baik dan siap dioperasionalkan bila dibutuhkan. Setiap rumah pompa jumlah pompanya bervariasi, rata-rata tiga dan paling banyak 10 unit," ujar Adrian.
Adrian menjelaskan, rumah pompa tersebut di antaranya Rumah Pompa Pangeran Jayakarta, Jalan Kartini Lima dan Rumah Pompa Jembatan Merah.
Selain pompa permanen, kata Andrian, telah menyiagakan sebanyak 19 pompa bergerak (mobile) dengan kapasitas antara 150 sampai 500 liter per detik.
Baca juga: Jakpus lakukan pengerukan saluran untuk cegah banjir
Kepala Seksi Pemeliharaan Drainase Suku Dinas (Sudin) SDA Jakarta Pusat, Citrin Indriati menyebutkan, pihaknya di tahun 2025 ini fokus melakukan pengerukan saluran untuk mencegah banjir saat musim hujan.
"Tahun 2025 ini dalam menghadapi musim hujan kita lakukan lebih banyak kegiatan pengurasan (pengerukan) di saluran-saluran wilayah Jakarta Pusat," kata Citrin.
Citrin menyebutkan, untuk 2025 ini dari usulan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) akan dilakukan pengerukan di 107 saluran untuk mencegah banjir atau genangan.
Selain itu, Sudin SDA Jakarta Pusat juga terus melakukan pemeliharaan pompa air permanen yang berada di rumah pompa, pompa portabel (mobile) hingga pemeliharaan pintu air.
Selama tahun 2024, Sudin SDA Jakarta Pusat sudah melakukan pengerukan saluran sebanyak 239 saluran, perbaikan saluran sebanyak 581, peningkatan saluran sebanyak 41 dan normalisasi saluran sebanyak 297 saluran.
Baca juga: Pengerukan Kali Semongol untuk antisipasi banjir rampung bulan ini
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
