Jakarta (ANTARA) - Pemilik klub Sumut United Arya Sinulingga berjanji akan memaksimalkan talenta pemain-pemain asli asal Sumatera Utara untuk Sumut United di Liga 2 Indonesia musim depan.
Hal ini dikatakan Arya setelah Sumut United menjadi juara Liga Nusantara (Liga 3) menyusul kemenangan meyakinkan 4-1 atas Tornado FC pada laga final di Stadion Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis.
"Perombakan pasti ya, pasti nanti sebagian besar dari Sumatera Utara. Itu kita pengen bikin klub untuk pembinaan pemain. Prioritas utama ya dari anak-anak Sumatera Utara," kata Arya ketika ditemui awak media setelah laga final di Indomilk Arena, Kamis.
Arya mengatakan hal ini karena ia yang kelahiran Karo, Sumatera Utara, ingin memberikan kesempatan untuk anak-anak muda di sana bermain sepak bola sampai level tertinggi.
"Ini adalah pemain-pemain dari Sumatera Utara, 90 persen anak-anak Sumut. Ini yang kita bangun. Sebelumnya mereka anak-anak dari PON Sumut kemarin, jadi ini benar-benar untuk pembinaan anak-anak Sumut. Di Sumut agak kurang untuk klub-klub yang bermain di liga-liga atas. Dan mereka butuh klub-klub itu," kata Arya.
Arya kemudian ditanya dimana Sumut United akan bermarkas di Liga 2. Dalam hal ini, jawabannya adalah Sumut United pasti berkandang di Sumatera Utara. Namun, ia belum menentukan stadion mana yang digunakan.
Stadion Mini Pancing yang berada di Deli Serdang, yang di PON Aceh-Sumut 2024 digunakan untuk cabang sepak bola putri, menurut dia adalah stadion yang layak dipertimbangkan untuk menjadi kandang Sumut United.
"Mini pancing juga layak untuk Liga 2. Bagus jadi homebase dan gak besar banget. Ada kemungkinan disitu, tapi belum tahu," jelas Arya.
Pada pertandingan final, Tornado unggul lebih dulu melalui gol Yoga Pratama (15'). Sumut United kemudian menyamakan kedudukan dan membalikkan keadaan melalui dua gol Jalesh Putra (29', 42') pada babak pertama.
Keunggulan 2-1 untuk Sumut United kemudian berubah menjadi 4-1 ketika mereka menambah dua gol pada babak kedua melalui Wiraja Aria (51') dan Nico Sitepu (81').
Berikut penghargaan Liga Nusantara 2024/2025:
Juara: Sumut United
Runner-up: Tornado FC
Peringkat tiga: Persiba Balikpapan
Pemain terbaik U-20: Fahri Akbar (Tornado FC)
Pemain terbaik U-23: Alvin Dwiguna (Waanal Brothers)
Pemain terbaik: Yanuar Baehaki (Tornado FC)
Top skor: Ali Manshori - 14 gol (Persekabpas).
Baca juga: Erick Thohir sebut Liga Nusantara akan lahirkan talenta baru
Baca juga: Alasan PSSI mengganti nama Liga 3 menjadi Liga Nusantara
Baca juga: Liga Nusantara jadi panggung unjuk gigi pesepak bola muda Indonesia
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025