Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya berhasil mengamankan sekitar seratus kendaraan travel (angkutan penumpang) yang diduga tidak mengantongi izin atau travel gelap dalam Operasi Keselamatan Jaya 2025.
"Polda Metro Jaya sudah mengamankan kurang lebih hampir 100 kendaraan travel yang diduga gelap," kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho saat ditemui di Polda Metro Jaya, Senin.
Baca juga: Operasi Keselamatan, Terminal Kalideres gelar "ramp check" armada bus
Agus mengungkapkan travel yang tidak mengantongi izin tersebut artinya membawa penumpang tanpa mendapat perlindungan asuransi.
Dia juga menyebutkan berdasarkan hasil evaluasi tahun lalu, banyak peristiwa kecelakaan travel yang tak berizin menimbulkan banyak korban.
Baca juga: Polisi edukasi pengendara melalui Operasi Keselamatan Jaya di Jakbar
"Maka dari itu jajaran Korlantas Polri melakukan upaya-upaya preemptive untuk bisa menyampaikan kepada seluruh pengusaha khususnya travel gelap agar tidak mencari penumpang pada saat Lebaran, " kata Agus.
Agus juga menyebut kehadiran Korlantas Polri di Polda Metro Jaya dalam rangka memastikan bahwa operasi keselamatan lalu lintas telah berjalan dengan baik.
"Seperti yang saya sampaikan bahwa tujuan daripada operasi keselamatan ini salah satunya adalah meningkatkan ketaatan dan kepatuhan berlalu lintas, baik itu angkutan jalan termasuk juga pengguna jalan lainnya, " ucapnya.
Baca juga: Pj Gubernur DKI dukung penuh Operasi Keselamatan Jaya 2025
Sebelumnya Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Karyoto menjelaskan Operasi Keselamatan Jaya 2025 lebih difokuskan kepada upaya-upaya penyadaran atau preemtif terhadap masyarakat dalam berlalu lintas.
"Pencegahan pelanggaran lebih kepada edukasi membangun kesadaran para pengguna jalan berkendaraan bermotor, " kata Karyoto saat ditemui di Jakarta, Senin (10/2).
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025
