Jakarta (ANTARA) - Daniil Medvedev menunjukkan dominasinya dalam pertandingan dengan menampilkan permainan penuh taktik saat mengalahkan Giovanni Mpetshi Perricard untuk mencapai perempat final ATP 500 Kejuaraan Tenis Dubai untuk tahun ketiga berturut-turut.
Juara 2023 Medvedev menumbangkan petenis Prancis yang memiliki servis berkecepatan 140 mph itu dengan skor akhir 6-4, 6-4 dalam 82 menit, Rabu (26/2) malam waktu setempat atau Kamis WIB.
"Anda tidak punya waktu, jadi ini murni refleks," kata Medvedev tentang servis Mpetshi Perricard, seperti disiarkan ATP.
"Itu membuatnya semakin mudah, karena jika Anda tidak mengembalikannya, Anda bahkan tidak akan kecewa. Ada beberapa servis kedua yang saya lewatkan, dan saya kecewa. Anda hanya mencoba melakukan yang terbaik dan saya berhasil melakukannya dengan cukup baik hari ini."
Dengan pendekatan all-in-nya -- melakukan servis kedua dengan kecepatan yang sebanding dengan servis pertamanya -- Mpetshi Perricard membuktikan dirinya sebagai ancaman serius di tur.
Petenis berusia 21 tahun yang berada di peringkat tertinggi dalam karirnya di No. 29 dalam peringkat ATP itu memenangi dua gelar tingkat tur pada 2024, masing-masing di Lyon dan Basel.
Baca juga: Rublev dan De Minaur tersingkir di babak pertama ATP 500 Dubai
Namun, Medvedev melawan gaya tidak konvensional petenis muda Prancis itu dengan memaksanya melakukan pertukaran baseline dan mengalahkannya dengan konsistensi tanpa henti.
Menurut statistik ATP, petenis No. 6 dunia Medvedev memenangi 96 persen (23/24) poin di balik servis pertamanya sendiri, dan tidak menghadapi break point.
Sementara, Mpetshi Perricard menyelamatkan delapan dari 10 bola yang dihadapinya, tetapi akhirnya tidak mampu menahan jumlah kesalahannya sendiri, yang meningkat menjadi 44.
"Secara taktik, ini mudah, karena Anda harus kuat dalam servis Anda sendiri," ujar Medvedev.
"Servis saya sangat bagus, itu membantu. Kemudian Anda dapat menekan servisnya, mencoba menebak atau melihat sesuatu. Secara umum, saya senang dengan level saya."
Medvedev yang mengejar gelar pertamanya sejak memenangi ATP Masters 1000 di Roma pada 2023, selanjutnya akan menghadapi Tallon Griekspoor yang bangkit melewati juara bertahan Ugo Humbert 4-6, 6-3, 6-2 untuk mencapai perempat final tingkat tur ke-18.
Petenis asal Belanda itu menyelamatkan keempat break point yang dihadapinya di dua set terakhir dalam perjalanan untuk menghentikan enam kemenangan beruntun juara Marseille baru-baru ini dan menyamakan kedudukan head to head mereka menjadi 1-1.
Baca juga: Zverev hadapi undian yang menantang di Acapulco
"Dia pemain yang luar biasa. Dia memukul bola dengan sangat, sangat keras. Setiap kali dia bermain, tidak banyak yang bisa Anda lakukan," kata Griekspoor tentang Humbert.
"Saya sangat senang dengan kemenangan ini. Terakhir kali kami bermain, ada tiga tie-break, saya melakukan servis untuk pertandingan dan mendapatkan beberapa match point. Yang satu itu menyakitkan, jadi saya senang bisa membalas dendam saya beberapa tahun kemudian."
Sebelumnya, juara ATP Tour dua kali pada 2025 Felix Auger-Aliassime melaju ke perempat final untuk menghadapi mantan petenis peringkat tiga dunia Marin Cilic.
Petenis peringkat satu Kanada yang menang di Adelaide dan Montpellier tahun ini tersebut mengalahkan Nuno Borges 4-6, 6-3, 7-5.
Cilic meraih kemenangan beruntun di level tur untuk pertama kalinya sejak perebutan gelar di Hangzhou September 2024 dengan mengalahkan Alexei Popyrin 5-7, 6-3, 6-4.
Baca juga: Tsitsipas melanjutkan catatan impresif di Dubai
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
