Jakarta (ANTARA) - Timun suri merupakan buah yang sering dipilih sebagai menu berbuka puasa karena kesegarannya. Selain itu, buah dengan nama latin Cucumis melo L. var. reticulatus Naudin ini juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. Kandungan nutrisinya yang beragam dapat mendukung kesehatan tubuh jika dikonsumsi secara rutin dan dalam jumlah yang tepat.
Dalam setiap 100 gram timun suri, terdapat kandungan air sebanyak 96,32 gram, yang membuatnya sangat menyegarkan dan membantu menjaga hidrasi tubuh. Selain itu, buah ini juga mengandung protein sebesar 1,26 gram, lemak 0,04 gram, serta karbohidrat 2,09 gram yang dapat memberikan energi tambahan.
Timun suri mengandung berbagai mineral penting, seperti kalsium (768 mg), fosfor (422 mg), dan kalium (1008 mg), yang berperan dalam menjaga kesehatan tulang serta keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Selain itu, buah ini juga mengandung serat sebanyak 0,89 gram yang dapat membantu melancarkan pencernaan.
Tak hanya itu, timun suri memiliki kandungan zat besi 0,20 mg yang berperan dalam produksi sel darah merah, serta vitamin C 24,86 mg yang mendukung daya tahan tubuh. Berbagai nutrisi ini membuat timun suri bermanfaat bagi kesehatan jika dikonsumsi secara rutin. Berikut beberapa manfaat kesehatan yang bisa diperoleh dari buah ini.
7 manfaat buah timun suri bagi kesehatan tubuh
1. Membantu mencukupi cairan tubuh
Dengan kandungan air mencapai 96,32 gram per 100 gram, timun suri sangat efektif dalam menjaga hidrasi tubuh. Konsumsi timun suri dapat membantu menggantikan cairan yang hilang selama berpuasa, sehingga mencegah dehidrasi dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
2. Mencegah dan mengatasi sembelit
Timun suri mengandung serat sebanyak 0,89 gram per 100 gram, yang berperan dalam melancarkan pencernaan. Serat membantu melunakkan feses dan memperlancar pergerakan usus, sehingga dapat mencegah dan mengatasi sembelit.
3. Menurunkan risiko berbagai penyakit
Kandungan vitamin C dalam timun suri berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan ini dapat menurunkan risiko berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker.
4. Menjaga kesehatan tulang dan gigi
Dengan kandungan kalsium (768 mg) dan fosfor (422 mg) per 100 gram, timun suri berperan penting dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang serta gigi yang kuat. Mineral-mineral ini juga mendukung fungsi otot dan saraf yang optimal.
5. Mencegah anemia
Zat besi yang terdapat dalam timun suri berperan dalam produksi hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Asupan zat besi yang cukup dapat mencegah anemia dan gejala-gejalanya, seperti kelelahan dan lemah.
6. Membantu menurunkan berat badan
Kandungan serat dan air yang tinggi dalam timun suri memberikan efek kenyang lebih lama, sehingga dapat membantu mengurangi asupan kalori. Selain itu, timun suri rendah lemak dan kalori, menjadikannya pilihan yang baik untuk program penurunan berat badan.
7. Menjaga kesehatan mata
Timun suri mengandung vitamin A yang penting untuk kesehatan mata. Vitamin A membantu menjaga fungsi retina dan mencegah gangguan penglihatan, seperti rabun senja.
Dengan kandungan nutrisi yang kaya, timun suri dapat menjadi pilihan buah yang bermanfaat bagi kesehatan. Berbagai zat gizi di dalamnya, seperti air, serat, vitamin, dan mineral, berperan dalam menjaga hidrasi, melancarkan pencernaan, serta meningkatkan daya tahan tubuh.
Jika dikonsumsi secara rutin dan seimbang, timun suri dapat membantu mendukung fungsi organ tubuh secara optimal. Selain itu, buah ini juga dapat menjadi bagian dari pola makan sehat untuk menjaga keseimbangan nutrisi sehari-hari.
Baca juga: Kolak hingga es pisang ijo, kuliner khas Ramadhan untuk ide buka puasa
Baca juga: Penjualan timun suri tak semarak Ramadhan tahun lalu
Baca juga: Blewah dan timun suri paling dicari saat Ramadhan
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
