Padang (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mengusulkan pihak Lion Group menggunakan beras Solok untuk kebutuhan konsumsi jamaah calon haji (JCH) Embarkasi Padang selama di perjalanan menuju Arab Saudi maupun kembali ke Indonesia.
"Tadi ada permohonan agar maskapai menggunakan beras Solok untuk konsumsi calon jamaah haji Embarkasi Padang," kata Kepala Kanwil Kemenag Sumbar Mahyudin di Padang, Selasa.
Dia mengatakan hal tersebut di sela pelantikan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Haji Padang sekaligus meal test Lion Group untuk musim haji 1446 Hijriah/2025.
Kendati demikian, katanya, permintaan tersebut hanya bisa dipenuhi pihak maskapai apabila anggaran yang tersedia mencukupi.
Baca juga: Dapur katering siap sajikan menu nusantara untuk jamaah Indonesia
Usulan itu disampaikan mengingat cita rasa beras Solok yang merupakan kualitas premium sekaligus sudah biasa dikonsumsi masyarakat di Provinsi Sumbar.
Secara umum, Kemenag setempat menilai sajian menu nusantara yang disajikan pihak maskapai sudah baik.
Namun, katanya, masih terdapat beberapa hal yang mesti disesuaikan ulang, seperti menu lauk yang terasa lebih asin dan terlalu pedas.
"Ketika kita coba agak asin dan terlalu pedas. Harapannya saat keberangkatan ke Tanah Suci, menu yang disajikan sudah sesuai harapan calon jamaah haji," ujar dia.
Direktur Produksi Lion Air Rachmat Diansyah Putra mengatakan maskapai tersebut menyiapkan dua kali makanan utama dan satu makanan pendamping selama perjalanan dari Embarkasi Haji Padang menuju Arab Saudi.
"Kita sudah melakukan pra-meal test dan beberapa catatan minor akan diperbaiki," kata dia.
Terkait dengan usulan penggunaan beras lokal, pihaknya segera membahas di tataran internal.
Ia menyatakan memastikan seluruh konsumsi yang disiapkan bagi JCH selama di pesawat sudah mengantongi sertifikasi halal.
Baca juga: Bulog kembangkan produk beras premium varietas lokal
Baca juga: Kemenag berharap makin banyak menu dan bumbu dikirim ke Arab Saudi
Baca juga: Jamaah disuguhi makanan khas Indonesia selama di tanah suci
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025