Farhan ingatkan warga Bandung bantu pemkot mitigasi bencana alam

1 month ago 10
Banjir itu sering kali terjadi bukan hanya karena faktor alam, tetapi juga karena kesalahan kita bersikap....Pastikan tali air tidak tersumbat, gorong-gorong tidak terhalangi bangunan, dan pemeliharaan drainase terus digencarkan

Kota Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat, memperkuat langkah mitigasi bencana, khususnya bencana hidrometeorologi, dengan melakukan pembersihan saluran air, pemantauan pohon rawan tumbang, serta menyiagakan petugas kebersihan dan penanganan cepat darurat di tiap wilayah.

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem, seperti banjir, genangan, dan kerusakan infrastruktur.

“Banjir itu sering kali terjadi bukan hanya karena faktor alam, tetapi juga karena kesalahan kita bersikap. Ini tanggung jawab kita semua. Pastikan tali air tidak tersumbat, gorong-gorong tidak terhalangi bangunan, dan pemeliharaan drainase terus digencarkan,” kata Farhan di Bandung, Kamis.

Baca juga: Bandung minta kentongan kembali digunakan untuk mitigasi bencana

Farhan menegaskan kesadaran dan partisipasi masyarakat memegang peran penting dalam upaya mitigasi bencana.

Ia juga mengingatkan agar warga berhati-hati terhadap kondisi rumah dan lingkungan sekitar, terutama saat hujan disertai angin kencang.

“Curah hujan tinggi dapat menyebabkan atap roboh, rumah ambruk, atau pohon tumbang. Bila warga melihat ada pohon yang berpotensi menimbulkan bahaya, jangan memotong sendiri,” katanya.

Farhan juga melarang keras pembangunan liar di bantaran sungai yang dapat mempersempit aliran air dan memperburuk banjir.

Baca juga: Diskar PB: Hujan deras di Kota Bandung picu banjir dan pohon tumbang

“Banyak saluran tersumbat bahkan tertutup bangunan. Itu tidak boleh dibiarkan. Penertiban akan dilakukan agar sistem air kembali normal,” ujarnya.

Selain itu ia meminta setiap RW mengaktifkan relawan siaga bencana, sistem peringatan dini, dan ronda lingkungan sebagai bagian dari langkah preventif menghadapi cuaca ekstrem.

“Melalui kolaborasi dan kesadaran bersama, kami berharap masyarakat dapat berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi risiko bencana selama musim penghujan,” kata Wali Kota Bandung Muhammad Farhan.

Baca juga: Pemkot Bandung asesmen dampak banjir di Kecamatan Rancasari

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |