Jakarta (ANTARA) - Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI) mengumumkan skuad timnas berisi 18 pemain yang akan memainkan pertandingan FIFA Match Day melawan Arab Saudi di Arab Saudi pada Kamis (20/2).
Dari 18 nama yang diumumkan untuk diandalkan Pelatih Mochizuki Satoru itu, terdapat dua pemain diaspora, yakni Sydney Sari Hooper dan Estela Loupatty.
Mayoritas pemain yang masuk skuad untuk membela Garuda Pertiwi kontra Arab Saudi adalah pemain-pemain yang sudah pernah membela timnas putri. Sebagian dari mereka bahkan termasuk dalam timnas putri yang menjadi juara Piala AFF Putri 2024 di Kamboja, pada Desember tahun lalu.
Baca juga: Mochizuki sebut TC di Jepang bagus untuk tambah "skill" timnas putri
Hanya satu nama pemain baru yakni penyerang Ajeng Sri Handayani yang belum pernah mengenakan kostum timnas putri. Pemain 18 tahun itu menjadi bukti ucapan Pelatih Mochizuki yang sempat mengatakan ingin memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk tergabung dalam timnas binaannya.
Setelah memainkan pertandingan persahabatan melawan Arab Saudi, timnas putri akan menjalani pemusatan latihan di Jepang mulai 22 Februari hingga 9 Maret 2025.
Program pemusatan latihan ke Jepang, menjadi salah satu agenda pengembangan timnas putri oleh PSSI, sekaligus menjadi bagian persiapan untuk mengikuti Kejuaraan ASEAN Putri 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada Juni.
Baca juga: Estella Loupatty bidik gol ke gawang Arab Saudi
Berikut ini daftar pemain timnas putri Indonesia:
Kiper
Laita Roati Masykuroh
Indri Yulianti
Bek
Feni Binsbarek
Vivi Oktavia Riski
Shafira Ika Putri
Gea Yumanda
Remini Chere Elisabeth R
Gelandang
Viny Silfianus Sunaryo
Helsya Maeisyaroh
Sydney Sari Hopper
Rosdillah Nurrohmah
Estela Loupatty
Claudia Schneumann
Nasywa Zetira Rambe
Penyerang
Marsela Yuliana Awi
Reza Octaviani
Sheva Imut Furyzcha
Ajeng Sri Handayani
Baca juga: Shafira Ika tegaskan timnas putri siap jalani FIFA matchday
Baca juga: Mochizuki bawa 18 pemain ke Saudi, termasuk Estella dan Sydney
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025